Willem Jacob Luyten (lahir di Semarang, Hindia-Belanda (kini Indonesia), 7 Maret 1899 – meninggal di Minneapolis, 21 November 1994 pada umur 95 tahun) adalah seorang astronom Belanda-Amerika Serikat.
Luyten dilahirkan di Jawa dari pasangan Jacob dan Cornelia M. Francken. Jacob Luyten adalah seorang guru bahasa Perancis.
Pada usia 11 tahun, ia mengamati komet Halley, yang mengawali ketertarikannya dengan astronomi. Ia juga tertarik akan bahasa, dan akhirnya menguasai 9 bahasa, seperti Belanda, Perancis, Jerman, Inggris, Latin, Yunani, Spanyol, Italia, dan Rusia. Pada tahun 1912, keluarganya pindah ke Belanda dan belajar astronomi di Universitas Amsterdam, bergelar sarjana pada tahun 1918.
Luyten adalah mahasiswa pertama yang mendapatkan gelar doktor bersama Ejnar Hertzsprung (pada usia 22 tahun) di Universitas Leiden. Pada tahun 1921, ia bertolak ke AS, lalu bekerja di Lick. Antara tahun 1923-1930, Luyten bekerja di Harvard College Observatory. Ia menghabiskan tahun-tahun antara 1928-1930 di Bloemfontein, Uni Afrika Selatan, tempatnya bertemu dan menikah dengan Willemina H. Miedema pada tanggal 5 Februari 1930.
Saat kembali ke AS di tahun 1931, ia mengajar di Universitas Minnesota antara tahun 1931-1967, kemudian menjabat sebagai astronom emeritus hingga saat kematiannya.
Luyten mempelajari gerak sejati bintang dan banyak menemukan katai degenerasi. Ia juga menemukan beberapa tetangga dekat matahari, termasuk bintang yang kemudian dinamai menurut namanya, begitu pula sistem gerakan sejati-tinggi Luyten 726-8, yang diketahui mengandung bintang kantar UV Ceti yang menarik perhatian.
Luyten dilahirkan di Jawa dari pasangan Jacob dan Cornelia M. Francken. Jacob Luyten adalah seorang guru bahasa Perancis.
Pada usia 11 tahun, ia mengamati komet Halley, yang mengawali ketertarikannya dengan astronomi. Ia juga tertarik akan bahasa, dan akhirnya menguasai 9 bahasa, seperti Belanda, Perancis, Jerman, Inggris, Latin, Yunani, Spanyol, Italia, dan Rusia. Pada tahun 1912, keluarganya pindah ke Belanda dan belajar astronomi di Universitas Amsterdam, bergelar sarjana pada tahun 1918.
Luyten adalah mahasiswa pertama yang mendapatkan gelar doktor bersama Ejnar Hertzsprung (pada usia 22 tahun) di Universitas Leiden. Pada tahun 1921, ia bertolak ke AS, lalu bekerja di Lick. Antara tahun 1923-1930, Luyten bekerja di Harvard College Observatory. Ia menghabiskan tahun-tahun antara 1928-1930 di Bloemfontein, Uni Afrika Selatan, tempatnya bertemu dan menikah dengan Willemina H. Miedema pada tanggal 5 Februari 1930.
Saat kembali ke AS di tahun 1931, ia mengajar di Universitas Minnesota antara tahun 1931-1967, kemudian menjabat sebagai astronom emeritus hingga saat kematiannya.
Luyten mempelajari gerak sejati bintang dan banyak menemukan katai degenerasi. Ia juga menemukan beberapa tetangga dekat matahari, termasuk bintang yang kemudian dinamai menurut namanya, begitu pula sistem gerakan sejati-tinggi Luyten 726-8, yang diketahui mengandung bintang kantar UV Ceti yang menarik perhatian.
Penghargaan
Hadiah- James Craig Watson Medal (1964)
- Bruce Medal (1968)
sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Willem_Luyten
No comments:
Post a Comment